Jahe merah termasuk ke dalam tanaman obat-obatan yang banyak digunakan sebagai pelengkap makanan dan minuman. Tahukah kamu, apabila kamu mengkonsumsi jahe merah, maka kamu akan menerima khasiatnya. Berikut merupakan manfaat jahe merah untuk wanita!
1. Mempunyai Khasiat Obat yang Kuat
Berdasarkan sejarah penggunaannya yang sangat panjang, jahe merah sering digunakan sebagai bentuk pengobatan tradisional. Jahe merah mampu membantu mengurangi mual, melawan flu, dan mengatasi masalah pencernaan.
Gingerol merupakan senyawa bioaktif utama pada jahe yang bertanggungjawab atas sifat obat jahe. Gingerol mempunyai efek anti inflamasi dan antioksidan yang begitu kuat, sehingga mampu mengurangi stres oksidatif yang disebabkan oleh kelebihan jumlah radikal bebas dalam tubuh.
2. Mengobati Morning Sickness
Jahe sangat efektif dalam melawan mual, termasuk morning sickness. Namun, untuk penggunannya bagi ibu hamil tetap harus dikonsultasikan dengan dokter kandungan. Disarankan, ibu hamil yang mendekati persalinan dan pernah mengalami keguguran untuk menghindari jahe karena dikontraindikasikan dengan gangguan pembekuan dan riwayat pendarahan vagina.
3. Membantu Menurunkan Berat Badan
Manfaat jahe merah untuk wanita yang ketiga, yaitu bisa menurunkan berat badan. Berdasarkan penelitian, jahe secara signifikan bisa mengurangi berat badan, rasio pinggang-panggul, serta rasio pinggul pada orang dengan obesitas.
Jahe juga dipercaya bisa membantu mengruangi indeks massa tubuh dan kadar insulin darah. Kadar insulin darah merupakan hal yang sangat berkaitan dengan obesitas. Kemmapuan jahe mempengaruhi penurunan berat badan dikaitkan dengan potensinya untuk meningkatkan jumlah kalori yang terbakar.
4. Membantu Mengatasi Osteoarthritis
Osteoarthritis merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi dan menyebabkan nyeri sendi atau kekakuan. Studi menunjukkan bahwa kombinasi jahe, kayu manis, minyak wijen, dan damar wangi membantu mengurangi rasa sakit serta kekakuan pada orang dengan osteoarthritis lutut.
5. Menurunkan Gula Darah
Jahe dipercaya mempunyai sifat anti-diabetes yang kuat. Jahe secara signifikan mengurangi HbA1c pada orang dengan diabetes tipe 2. Namun, dalam studi kasus yang sama juga ditemukan bahwa jahe tidak berpengaruh pada gula darah puasa.
6. Membantu Pengobatan Gangguan Pencernaan Kronis
Penyebab utama dari pencernaan kronis adalah pengosongan lambung yang tertunda. Menariknya, jahe terbukti mampu mempercepat pengosongan lambung. Hanya membutuhkan 12,3 menit untuk perut kosong pada orang yang menerima jahe, dan butuh 16,1 menit pada mereka yang menerima plasebo.
7. Mengurangi Nyeri Haid
Salah satu kegunaan jahe secara tradisional adalah untuk meredakan nyeri, termasuk nyeri haid. Studi menunjukkan bahwa jahe yang diminum pada awal periode menstruasi lebih efektif daripada plasebo dan sama efektifnya dengan obat-obatan seperti asam mefenaman serta asetaminofen/ibuprofen/kafein.
8. Menurunkan Kadar Kolestrol
Dalam sebuah penelitian, orang yang menerima 3 gram bubuk jahe setiap hari mengalami penurunan yang siginifikan pada sebagian besar penanda kolestrol. Kadar kolestrol LDL mereka turun 10% selama 45 hari.
9. Meningkatkan Fungsi Otak
Jahe mampu membantu meningkatkan fungsi otak secara langsung. Pada studi tahun 2012 terhadap wanita paruh baya yang sehat, dosis harian ekstrak jahe terbukti meningkatkan waktu reaksi dan memori kerja otak.
10. Membantu Melawan Infeksi
Gingerol yang terkandung dalam jahe bisa membantu menurunkan risiko infeksi. Faktanya, jahe mmapu menghambat pertumbuhan berbagai jenis bakteri. Sebuah studi membuktikan bahwa jahe sangat efektif dalam melawan bakteri mulut yang terkait dengan gingivitis dan periodontitis.
Itulah beberapa manfaat jahe jahe merah untuk wanita. Setelah melihat begitu banyak manfaat yang diberikan jahe, maka direkomendasikan agar kamu bisa rutin mengkonsumsinya agar kesehatan tubuhmu tetap baik.
Referensi: